Jumat, 22 Juli 2016

Pokemon Go, kamu latah juga?



Pokemon Go, kamu latah juga? 




Demam Pokemon Go sedang melanda dunia. Banyak orang yang tiba-tiba latah menjadi pecinta Pokemon. Sekarang dimana-mana kamu akan melihat orang yang naik motor tiba-tiba berhenti karena bertemu dengan rare pokemon.

Apakah kamu termasuk, dari mereka yang latah?

Well, bermain Pokemon Go memang menyenangkan game satu ini memaksa kamu untuk keluar rumah untuk mencari pokemon-pokemon langka atau wild pokemon .

Game yang satu ini memang belum resmi diluncurkan di Indonesia, karena itu banyak himbauan dari pemerintah untuk berhati-hati dalam menggunakannya terutama ketika kita mengaktifkan GPS kita tentu saja, Pemerintah tidak ingin hal yang buruk terjadi pada masyarakat-nya bukan?

Mari kita berbaik sangka pada setiap isu yang beredar, tidak mungkin pemerintah melarang Pokemon Go begitu saja.

Pokemon Go bukanlah game yang berbahaya, jika sang pengguna mau bertanggung jawab terhadap penggunaannya.

Karena memang Pokemon Go, adalah game outdoor pertama yang meminta sang pengguna untuk berkeliling mencari pokemon kesana kemari, agar bisa mendapatkan pokemon rare atau wild pokemon.

Bagaimana-pun kitalah sendiri yang harus bijak dalam menggunakannya, iya kan? 

Sabtu, 16 Juli 2016

Dear my Friend,

Dear my Friend, 






Tak ada yang pernah siap

Dan tak ada yang akan rela, 

Meskipun orang itu, terlihat begitu terluka
dan terkadang terpikir untuk melepaskannya saja. 

Tapi ketika saat itu tiba, saat kamu harus melepaskannya...

Kamu akan sadar bahwa kamu tak pernah siap untuk kehilangan orang itu.

Meskipun di bibirmu kamu berkata, 
"Pergilah, kami akan baik-baik saja disini. Aku mohon jangan khawatir. Mungkin ini sulit, tapi kami akan baik-baik saja. Dan kami tak akan pernah melupakanmu."

Kamu tahu benar bahwa itu semua bohong, bagaimana kami akan baik-baik saja tanpamu?

Bagaimana caranya untuk tetap baik-baik saja? 

Mungkin memang butuh waktu, 

Awalnya, kami akan pura-pura tersenyum dan berkata bahwa kami baik-baik saja tapi, 
lambat laun kami akan benar-benar baik-baik saja teman. 

Tapi bukan berarti kami akan melupakanmu, percayalah. 


Meski selama ini kami sering bercanda, tapi untuk kali ini percayalah. 

Kami akan baik-baik saja, entah kapan. Dan, meskipun kami menjalani hidup kami masing-masing nanti. 

Kamu masih ada disini, Sahabat. :)